Minggu, 19 Mei 2019

Jelang Lebaran, Jalur Mudik Tol Cikampek Akan Jadi Satu Arah

Pemerintah merencanakan untuk mengaplikasikan skema satu arah alias one way sistem waktu mudik Lebaran 2019. Langkah ini dibikin untuk menahan terdapatnya kepadatan jalan raya waktu selama Jalan Tol Jakarta- Cikampek.

Ini dikatakan oleh Kasub Bagian Operasional serta Pemeliharaan II Tubuh Pengontrol Jalan Tol (BPJT) Joko Santoso. Menurut Joko, kekuatan kepadatan jalan raya akan susah dijauhi mengingat euforia warga memakai Tol Trans Jawa masih tinggi sekali sampai sekarang ini.

"Dari Jakarta bahkan juga Merak telah tersambung sampai Probolingo, jadi kemungkinan besar banyak warga memakai akses tol untuk pulang kampung. Hasil dari rapat ke arah pada one way sistem, tetapi kelak ketetapannya akan dideklarasi oleh Menteri Perhubungan (Menhub)," sebut Joko pada wartawan pada diskusi peluncuran buku "Mudik Minim Masalah" di Jakarta, Selasa (7/5/2019).

Joko menerangkan, cenderung pemakaian skema satu arah adalah hasil eveluasi waktu arus balik 2018 kemarin. Walau berkesan tiba-tiba, tetapi tingkat kesuksesan dalam soal kelancaran dipandang cukup sukses.

Walau belum dengan sah ditetapkan, tetapi jika memang akan memakai pola itu, Joko menerangkan pemerintah akan memberi publikasi yang lebih santer ke warga luas. Sebab automatis terdapatnya skema ini tutup jalan warga baik yang dari arah Bandung atau Jawa Tengah ke Jakarta, begitupun waktu arus balik.

"Jadi waktu mudik serta arus balik gagasannya memakai one way sistem, untuk tehnis pelaksaan skema ini dari jalan tol mengarah Jakarta ke arah Semarang yang diawali dari Km 29 di Cikarang sampai Km 262 atau wilayah Brebes Barat," sebut Joko.

Untuk saatnya sendiri akan berjalan sepanjang 24 jam dalam tempo tiga hari yang diawali dari 31 Mei, 1 serta 2 Juni 2019. Sedang untuk arus balik, akan memakai skema yang sama diawali dari 7-9 Juni dari Km 188 Palimanan sampai gerbang Cikarang Penting Km 29.

"Atas evalausi tahun kemarin pemerintah sekarang ini membahas aplikasi one way sistem, untuk saatnya peluang 24 jam tetapi kelak ketetapan serta kepastian akan dipublikasikan oleh Kemenhub," kata Joko.

Situs: berita otomotif

Tidak ada komentar:

Posting Komentar